Analis Pertahanan Akui Militer Indonesia Tangguh untuk Jaga Keamanan Asia Tenggara dari Ancaman China
Militer Indonesia bisa dibilang terbesar di Asia Tenggara.
Acapkali ada latihan tempur di Asia Tenggara yang disponsori militer Indonesia.
Memang negara di dunia melihat militer Indonesia punya jiwa spartan di seantero Asia Tenggara.
Bukan cuma militer Indonesia yang dinilai sepert itu, ada Vietnam, Singapura dan Filipina yang punya prinsip ‘Lu jual gue beli’
Vietnam, Filipina dan Indonesia tengah diuji dengan klaim Nine Dash Line China.
Untuk memperkuat ikatan bersama antar ASEAN, militer Indonesia baru-baru ini mencoba menggelar latihan tempur di Natuna Utara.
Indonesia mengajak seluruh AL negara-negara ASEAN turut aktif.Hasilnya Thailand, Myanmar dan Kamboja menolak ikut.
Mereka kecut takut digeprek China.
Selain itu semuanya sepakat mengadakan latihan tempur ini.
Bahkan Brunei Darussalam yang kekuatan angkatan lautnya tak seberapa ikut ambil bagian.
“Latihan non-tempur untuk anggota Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) awalnya dijadwalkan berlangsung di perairan paling selatan Laut Cina Selatan, yang juga diklaim oleh Beijing,” jelas Reuters pada 22 Juni 2023.
Indonesia dan ASEAN harus istiqomah menjaga kekompakan ini.
Persaingan AS dan China di kawasan Asia Tenggara buruk bagi mereka.
“Persatuan ASEAN selama bertahun-tahun telah diuji oleh persaingan antara Amerika Serikat dan China yang dimainkan di Laut China Selatan, sebuah saluran untuk sekitar $3,5 triliun perdagangan kapal per tahun.
Vietnam, Filipina, Brunei, dan Malaysia bersaing klaim dengan Beijing, yang menegaskan kedaulatan atas hamparan laut yang luas yang mencakup bagian dari zona ekonomi eksklusif Indonesia.
China mengklaim kedaulatan atas wilayah tersebut melalui ‘sembilan garis putus-putus’ yang luas berdasarkan peta bersejarahnya, yang diputuskan oleh pengadilan arbitrase internasional pada tahun 2016 tidak memiliki dasar hukum,” jelasnya.
Sementara itu analis pertahanan dari ORF Online, Don McLain Gill menegaskan bahwa Indonesia lah yang punya militer tangguh untuk mengamankan kawasan Asia Tenggara dari ancaman China.
“Sebagai kekuatan menengah Asia yang berkembang, Indonesia memainkan peran penting dalam Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan terhadap keamanan kawasan.
Itu dilakukan dengan tingkat kredibilitas tertentu, memiliki ekonomi dan populasi terbesar di kawasan itu dan juga memiliki kemampuan militer yang tangguh,” jelas Gill pada 14 Maret 2023.
Gill masih yakin di masa depan Indonesia akan tetap memainkan peran penting mengamankan Asia Tenggara.
“Yang pasti, peran Indonesia dalam mengamankan kawasan Asia Tenggara telah berkembang dari waktu ke waktu, baik berdasarkan pergeseran dalam pengambilan keputusan kebijakan luar negeri nasional maupun visinya untuk kawasan tersebut,” jelasnya.
Militer Indonesia akan tetap berusaha menjaga keamanan Asia Tenggara tentunya bersama negara ASEAN lainnya.