
BKN ingatkan ASN Kota Madiun agar netral saat pemilihan umum 2024
IndoPolitik.com – Madiun – Badan Kepegawaian Negara (BKN) RI mengingatkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) pada dalam lingkungan Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur agar netral dalam menghadapi pilpres 2024 yang tersebut mana tahapannya sedang berlangsung.
"Sesuai aturannya, ASN harus netral dalam pemilu. Itu sudah jelas," ujar Kepala Kantor Regional II BKN Surabaya Mohammad Ridwan dalam kegiatan pembinaan ASN dalam Gedung Diklat Kota Madiun, Kamis.
Menurutnya, netralitas ASN pada pilpres sudah terjadi diatur pada beberapa jumlah agregat peraturan. Mulai dari undang-undang, peraturan presiden, hingga surat keputusan bersama menpan RB, mendagri, kepala BKN, ketua KASN, kemudian ketua bawaslu.
Meski begitu, Ridwan mengungkapkan bahwa masih ada pelanggaran netralitas ASN selama 2019-2020. Karenanya, dia mengimbau agar pada pemilihan umum tahun depan kasus hal itu mampu semakin ditekan.
Adapun cara yang digunakan mana dapat diimplementasikan untuk menjaga netralitas dalam antaranya bukan mengikuti kegiatan kampanye dalam bentuk apapun. Termasuk, pada media sosial seperti unggahan, meninggalkan komentar, maupun "share" lalu "like".
Selain itu, bukan mengikuti kegiatan apapun yang dimaksud dimaksud mengarah kepada keberpihakan calon legislatif atautpun calon kepala daerah tertentu.
"Juga, tak melakukan pendekatan ke parpol terkait pencalonan dirinya maupun orang lain," kata dia.
Dalam kegiatan itu pula, Ridwan mengajak ASN Kota Madiun untuk mengucapkan ikrar. Yakni, menjaga juga menegakkan prinsip netralitas, menghindari konflik kepentingan, juga juga menggunakan media sosial secara bijak.
"Serta, menolak urusan urusan politik uang serta segala jenis pemberian dalam bentuk apapun," kata dia.
Kegiatan pembinaan ASN dalam Gedung Diklat Kota Madiun diikuti oleh seluruh ASN dalam Kota Madiun baik secara daring maupun luring.