Danpomdam Jaya Ungkap Kondisi Korban Lain Praka RM yang Dilepas di Tol

Danpomdam Jaya Ungkap Kondisi Korban Lain Praka RM yang Dilepas di Tol

Komandan Pomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar mengatakan satu korban yang diculik tiga anggota TNI kemudian dilepaskan di tol beberapa waktu lalu, dalam kondisi baik.
Korban ini merupakan pedagang obat yang diculik bersama seorang pemuda asal Bireuen, Aceh, Imam Masykur.

Namun, ia tidak menjelaskan secara rinci kondisi korban. Ia hanya mengatakan korban itu juga telah diperiksa sebagai saksi dalam kasus yang menewaskan Imam Masykur.

Tiga anggota TNI yang menculik dan menganiaya itu adalah anggota Paspampres bernama Praka RM, Praka HS anggota dari Direktorat Topografi TNI AD, dan Praka J dari Kodam Iskandar Muda.

Irsyad mengatakan kini Pomdam masih mendalami kemungkinan Praka RM cs telah melakukan aksi lebih dari sekali.

“Masih kita dalami,” katanya.
Imam Masykur menjadi korban penculikan dan penganiayaan oleh tiga TNI hingga meninggal dunia di Jakarta.

Selain tiga anggota TNI itu, ada tiga warga sipil turut terlibat dalam kasus itu. Salah satunya bernama Zulhadi Satria Saputra yang merupakan merupakan kakak ipar dari Praka RM.

Irsyad mengatakan tindakan tiga anggota TNI menculik dan menganiaya Imam didasari motif pemerasan. Ia menyebut para pelaku awalnya berpura-pura sebagai anggota polisi yang hendak menangkap Imam lantaran diduga menjual obat ilegal.

“Pelaku berpura-pura sebagai aparat kepolisian yang melakukan penangkapan terhadap korban, karena korban diduga pedagang obat-obat ilegal (tramadol dll),” kata Irsyad saat dihubungi, Senin (28/8).

Setelah ditangkap dan dibawa, ia menyebut korban pun dianiaya dan diminta uang.

“Terus mungkin penganiayaan berlebihan sehingga mengakibatkan kematian,” katanya.

CATEGORIES
TAGS
Share This