Joe Biden Ngegas, Blokir Total ke China Dipercepat

Jakarta – Perancang chip Nvidia mengatakan pembatasan ekspor dari pemerintah Amerika terhadap jualan chip AI kelas atas ke China, akan mulai berlaku pada Senin (30/10) pekan depan. Jadwal itu maju dari yang dimaksud mana sudah ditentukan sebelumnya.

Pembatasan itu seharusnya mulai berlaku 30 hari sejak 17 Oktober ketika pemerintahan Biden mengumumkan langkah-langkah untuk menghentikan akses chip ke beberapa negara. Antara lain China, Iran, lalu Rusia.

Mengutip Reuters, Rabu (25/10/2023), Nvidia tidaklah ada memperkirakan ada dampak pada jangka pendek terhadap pendapatannya dari langkah tersebut. Namun, tiada mengatakan mengapa pemerintah AS mempercepat waktunya berlakunya.

Advanced Micro Devices (AMD), yang digunakan mana juga terkena dampak pembatasan tersebut, bukan segera menanggapi permintaan komentar Reuters, sementara Departemen Perdagangan AS menolak berkomentar.

Intel yang dimaksud mana mulai jual chip Gaudi 2 dalam tempat China pada Juli lalu, mengatakan pihaknya sedang meninjau peraturan kemudian menilai prospek dampaknya.

Pembatasan hal itu akan melarang ekspor chip AI canggih Nvidia A800 kemudian H800 yang dimaksud dimaksud dimodifikasi. Dua chip itu dirancang khusus untuk pasar China demi mematuhi aturan ekspor yang mana digunakan berlaku sebelumnya. Chip Nvidia A100, H100 juga L40S juga terkena dampak pembatasan tersebut.

Artikel Selanjutnya Joe Biden Melunak, Samsung Boleh Kirim Chip ke China