Polisi ringkus pelaku pembunuhan ibu muda di area Cianjur

IndoPolitik.com – Cianjur – Polisi meringkus pelaku pembunuhan terhadap ibu muda Ayu Lestari (25) warga di area tempat Kampung Lembur Sawah, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, atas nama Peri Maulana (29) kurang dari 24 jam.

Kasatreskrim Polres Cianjur, Iptu Tono Listianto pada area Cianjur Rabu, mengatakan sebelumnya korban disebut bunuh diri dengan cara gantung diri, namun petugas melakukan olah Tempat Kejadian Perkara, menemukan beberapa orang kejanggalan lantaran ditemukan beberapa luka di tempat tempat tubuh korban.

"Petugas yang dimaksud itu melakukan olah TKP mendapati banyak luka lebam dalam sekujur tubuh korban, sehingga dijalankan pengembangan yang dimaksud mana semula dugaan bunuh diri oleh sebab itu korban ditemukan dengan leher terjerat tambang plastik pada pintu kamar," katanya.

Tono menjelaskan, kurang dari 24 jam setelah mendapat keterangan dari beberapa total saksi termasuk anak korban, petugas langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku Peri Maulana yang selama ini dikenal sebagai pacar korban yang tersebut itu sempat datang ke rumah kontrakan Selasa petang.

Saat dijalani pemeriksaan pelaku mengakui perbuatannya menghabisi nyawa korban, sehingga petugas mendalami motif serta cara pelaku menghabisi nyawa korban serta menggantungnya di area dalam pintu kamar guna menghilangkan jejak.

"Pelaku masih menjalani pemeriksaan, namun dia sudah mengakui perbuatannya, namun motif juga cara pelaku membunuh korban masih kami dalami dengan melakukan olah TKP," katanya.

Satu hari sebelumnya, tutur Tono, pihaknya mendapat laporan dari warga yang dimaksud menemukan tubuh Ayu Lestari (25) tewas tergantung di tempat dalam rumah kontrakan di tempat area Kampung Lembur Sawah, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Selasa (24/10/2023) diduga bunuh diri.

Namun sebelum ditemukan tergantung pada dalam rumah keterangan saksi, korban sempat terlibat cekcok dengan pelaku Peri Maulana yang tersebut merupakan pacar-nya, Senin (23/10/2023) malam. Selang satu hari tepatnya Selasa (24/10/2023) korban ditemukan tewas dengan leher terjerat tambang plastik yang mana mana diikatkan ke pintu kamar.

"Petugas mengajukan permohonan keterangan sebagian saksi mata yang mana mana sempat melihat keduanya terlibat adu mulut, sampai anak korban menyebutkan sebelum ibunya tewas tergantung, pelaku sempat datang kembali ke rumah kontrakan," katanya.